Pages

Selasa, 24 April 2012

SMPN 3 Paron Ngawi

Raih SSN, Siapkan Kelas Unggulan
NGAWI - Tahu nggak SMPN 3 Paron? SMPN 3 Paron memang terbilang sekolah pinggiran. Letaknya di Dusun Jambe Lor, Desa Ngale, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi.
Walaupun letaknya di pinggiran, prestasi sekolah yang berdiri tahun 2004 dan telah meluluskan 5 angkatan ini nggak kalah dengan sekolah di kota lho.
Dalam perjalanan pembelajaran selama 7 tahun terakhir, prestasi lulusan selalu meningkat. Itu ditandai ditetapkannya SMPN 3 Paron sebagai Sekolah Standar Nasional (SSN).pada tahun 2010.
Selain itu, pada tahun akademik 2010/2011, SMPN 3 Paron mencuri perhatian dengan prestasi siswa kelas IX yang di ujian nasional menduduki ranking 2 tingkat Kabupaten Ngawi. ‘’Tahun itu siswa kami juga meraih juara III OSN matematika,’’ kata Pak Ma’sum, kepala sekolah.
Dari berbagai prestasi itu, SMPN 3 Paron akan membuka kelas unggulan pada tahun pelajaran 2012/2013 mendatang. ‘’Agar sekolah kita dapat mensejajarkan diri dengan sekolah unggulan lainnya yang ada di wilayah Kabupaten Ngawi,’’ tuturnya.
Semua prestasi yang telah diukir siswa itu nggak lepas dari kerjasama dan bimbingan dari bapak ibu guru serta dukungan pimpinan sekolah. ‘’Masih banyak lagi prestasi-prestasi yang diperoleh, baik tingkat kecamatan maupun kabupaten,’’ ungkapnya.
Menurut Pak Ma’sum, lulusan SMPN 3 Paron juga banyak yang diterima di sekolah-sekolah unggulan, negeri maupun swasta. Dan, untuk meningkatan kualitasnya, sekolah ini berkomitmen selalu berkreasi dalam meningkatkan prestasi.
Seluruh SDM-nya pun dipoles. Misalnya melalui workshop, training dan seminar, baik tingkat regional maupun nasional. (*)

Dandan Unik, Tetap Enjoy
BAGI kalangan pelajar, pramuka pastinya sudah tak asing lagi. Tak terkecuali di SMPN 3 Paron Ngawi. Banyak siswa yang ikut kegiatan ini.


Bahkan, di sekolah ini pramuka merupakan salah satu eskul wajib untuk semua peserta didik. ‘’Latihannya seminggu dua kali, hari Sabtu dan Minggu,’’ ungkap salah satu siswa.
Ikut kegiatan pramuka mengasyikkan banget. Selain tambah teman, pramuka juga melatih kemandirian dan kekompakan.
Yang paling seru adalah waktu pendadaran penggalang Gudep SMPN 3 Paron. Siswa berdandan unik. Bajunya diberi dedaunan dan mukanya dicorat-coret. Meskipun kegiatan itu cukup melelahkan, anak-anak tak pernah mengeluh. Mereka terlihat enjoy mengikuti pendadaran. (*)

Gandeng SD dan Madrasah Sekitar
SMPN 3 Paron punya cara tersendiri menyukseskan program wajib belajar 9 tahun yang telah dicanangkan oleh pemerintah, Ssekolah ini menjalin kerjasama dengan sejumlah SD dan madrasah sekitar.

‘’Selain menyambung silaturohim, kerjasama ini bertujuan agar semua lulusan SD dan MI terdekat dapat tertampung atau melanjutkan ke SMP,’’ ungkap Pak Ma’sum, kepala SMPN 3 Paron.
Bentuk kerjasama itu di antaranya melalui kegiatan sepeda santai bersama siswa-siswi SD dan MI saat merayakan ulang tahun sekolah. Kegiatan ini sekaligus diharapkan bisa lebih mengenalkan SMPN 3 Paron ke masyarakat. ‘’Sepeda santai ini biasanya dilaksanakan pada akhir tahun,’’ ujarnya.
Tak hanya itu, tahun ini SMPN 3 Paron mengundang 18 SD/MI terdekat untuk melakukan kegiatan tryout ujian nasional (UN). ‘’Harapannya dapat membantu serta memacu prestasi lulusan SD/MI sehingga dapat meningkatkan input calon peserta didik baru,’’ tuturnya.
Tak tanggung-tanggung, tryout itu diikuti sebanyak 500 siswa SD/MI di lingkungan Kecamatan Paron. Menariknya, peserta yang meraih peringkat satu sampai tiga mendapat reward dari kepala sekolah. (*)

Galakkan Jumat Bersih
TAU nggak sih, anak-anak SMPN 3 Paron Ngawi itu cinta lingkungan lho. Buktinya setiap hari Jumat ada kegiatan bersih-bersih halaman sekolah dan lingkungan sekitar, atau yang biasa disebut Jumat bersih. Semua warga sekolah, mulai siswa, guru, dan karyawan, sangat mendukung kegiatan ini.
Bapak Ibu guru juga nggak bosan-bosannya memberikan bimbingan dan arahan agar para siswa agar selalu dapat menjaga kelestarian lingkungan. Selain itu, juga ada penanaman pohon-pohon peneduh supaya udara di sekitar sekolah menjadi segar. ‘’Semua warga sekolah harus mencintai dan merawat lingkungannya,’’ kata Pak Ma’sum, kepala SMPN 3 Paron.
Tahun ini, SMPN 3 Paron juga mengirim perwakilannya mengikuti workshop seputar penyelamatan bumi agar terhindar dari pemanasan global. ‘’Upaya-upaya yang telah kita lakukan antara lain membuat hutan mini di sekitar sekolah. Adapun bibit-bibit tanamannya didapat dari bantuan dinas terkait,’’ ungkapnya. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Exmud Online © 2011 | Designed by RumahDijual, in collaboration with Online Casino, Uncharted 3 and MW3 Forum